Liburan 2019

Saat liburan sekolah 2019 saya berlibur ke rumah kakek saya
di bogor, di sana sudah ada salah satu sepupu saya yang sampai, kakek saya.
Sebelum saya berangkat ke bogor, saya bangun jam 5 untuk langsung berankat ke
bogor, sebelum sampai ke rumah kakek saya, ibu saya membelikan kita McDonald
untuk makan di mobil. Setelah sampai disana, saya melanjutkan untuk memakan
makanan yang sudah dibeli karena saat sudah dibeli saya tidak habis karena
perut saya mual. Setelah itu saya tidak beraktivitas apa-apa karena tidak ada
sepupu lain yang mau bermain. Disana aku hanya melihat handphone saya dan rebahan
di kamar saya, disana saat adzan berkumandang ibu saya menajurkan saya untuk
shalat berjamaah di masjid lokal desa kakek saya, untuk makan siang, sudah di
siapkan ikan yang ditangkap di empang kakek saya dan untuk makan malam di
siapkan untuk saya dan sepupu-sepupu saya telur ceplok bersama kecap.
Setelah itu saya pulang bersama sepupu saya
yang duluan datang karena mereka datang dengan salah satu sepupu saya, ibu saya
mengantarkan sepupu saya ke rumahnya dulu setelah itu kita pergi pulang ke
rumah. Setelah itu saya main bersama teman saya di game online, tetapi saya
memiliki beberapa masalah di laptop saya, jadi saya membawa laptop saya ke
tempat servis dan orang yang menganalisa laptop saya memberi keputusan ke saya
untuk tetap memiliki laptop nya atau langsung bawa ke tempat servis. Saya berkeputusan
untuk membawa laptoop nya ke tempat servis. Selama hari liburan, saya merasa
bosan karena tidak ada aktivitas lain. Disalah satu hari libur sekolah, saya menyanya
ibu saya kalau say boleh ke warnet atau tidak, ibu saya memboleh kan saya untuk
pergi ke warnet, setiap hari liburan saya kesana dan saya hanya main di sana
selama 3 jam saja.
Pada saat hari pertama 2020 perumahan
di daerah saya terkena banjir yang sangat parah dan juga PLN mematikan lampu di
daerah saya karena takut akan ada yang tersetrum listrik. Dan mereka menyalakan
lampunya kembali pada jam 3 sore, salah satu sepupu saya rumahnya sudah termasuki
air hujan dan menelepon ibu saya untuk membantu dia untuk tidak terkena banjir.
Ibu saya berkeputusan untuk membiarkan mereka tinggal di rumah saya selama hujannya
berhenti dan banjir di rumah mereka terkena banjir. Di rumah nenek saya juga
terkena banjir di sana airnya mencapai paha kita, di dalam nya koran-koran sudah
habis dan laptop dan komputer untuk kerja disana sudah rusak ibu saya tidak
tahu apa yang harus dilakukan. Pada hari jumat 2020 ibu saya dan keluarga lainnya
berpartisipasi untuk membantu untuk membersihkan rumah embah saya. Sebelum mereka
sampai ke rumah saya ibu saya sudah mempersiapkan makanan untuk mereka, seperti
nasi kuning dengan tempe,mie, dll. Mereka sampai sekitar jam 12 siang. Pada saat
lampunya mati kita kekurangan air di kamar mandi dan meminta seseorang untuk
mengisinya, dan pada saat itu juga lampu saya nyala lagi. Pada saat lampunya
menyala kembali internet saya belum di nyalakan kembali karena tempat intenet
saya juga terkena banjir dan internetnya mati selama 3-2 hari dan juga servis
data seluler sepertinya juga mati karena jaringannya lambat.
walaupun liburannya cuman setengah pergi dan setengah lagi di rumah, liburan masih seru :)
ReplyDeletewah seru ya liburannya, tapi sayang karena saat baru tahun baru sudah terkena banjir
ReplyDeleteliburan sekolah yg menyenangkan.
ReplyDelete